Gempa Bumi

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan secara tiba-tiba pada kulit bumi yang disebabkan oleh pelepasan energi dengan interval waktu yang kecil yang berasal dari suatu sumber getaran. Energi yang dilepaskan bisa berasal dari kegiatan patahan di darat maupun di laut atau gerak tumbukan lempeng-lempeng litosfer dari kulit bumi yang bersumber dari suatu kedalaman maksimum kurang lebih 700 km. Hal ini diakibatkan oleh perambatan energi melalui gelombang yang mengenai media dan merusak daerah yang dilewatinya.

Jenis-jenis bencana yang diakibatkan oleh gempa bumi :

1) Guncangan tanah, yang dapat mengakibatkan tanah longsor, munculnya lumpur pasir (liquefaction), peretakan tanah. Peristiwa ini merupakan penyebab utama kerusakan yang ditimbulkan, didaerah yg dekat dengan episenter.
2) Gelombang tsunami, dapat menghancurkan kawasan yang berada disekitar pesisir pantai. Kejadian ini biasanya diawali dengan suara gemuruh dari arah laut dan kadang diikuti dengan susut laut secara tiba-tiba, selanjutnya dalam waktu singkat gelombang laut menyapu apa saja yang dilewatinya.

Penyebab dari gempa bumi umumnya dibagi menjadi :

1) Gempa bumi runtuhan, jarang sekali terjadi, umumnya terjadi akibat runtuhan dibawah permukaan bumi, getaran yang dihasilkan umumnya berupa getaran kecil yg bersifat lokal. Penyebab terjadinya gempa ini adalah akibat runtuhnya gua-gua, umum terjadi pada batuan kapur karena pelarutan oleh air yang terjadi pada rongga-rongga, juga dapat terjadi didaerah-daerah endapan garam, karena banyak jenis garam yang larut didalam air.
2) Gempa bumi Vulkanik, terjadi akibat letusan gunung berapi, seperti letusan gunung api krakatau.
3) Gempa bumi tektonik, merupakan penyebab utama dari gempa bumi, terjadi akibat pelepasan energi yang terjadi akibat pergeseran lempeng tektonik.

Gempa Tektonik di Bengkulu, 1997

Bagaimana dengan negara kita tercinta Indonesia? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng kerak bumi yang mengapung di atas magma cair yang panas yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng India Australia. Selain itu Indonesia termasuk dalam wilayah Pacific Ring of Fire (deretan gunung berapi Pasifik) dan dipengaruhi 3 gerakan, yaitu sistem Sunda di bagian barat, sistem pinggiran Asia Timur dan sirkum Australia. Dan tambahan berikutnya adalah Gunung Krakatau, Gunung Tambora dan Gunung Toba, 3 gunung berapi terdahsyat di dunia, juga berada di negeri kita. Oleh karena itu, Indonesia berada pada daerah yang mempunyai aktivitas gempa bumi cukup tinggi.
Namun sangatlah disayangkan bahwa Indonesia belum mempunyai sistem penanggulangan gempa yang baik, jika dirunut dari awal kita belum punya blue print yang jelas dalam tata kota yang baik, tidak adanya suatu tata kota dengan memperhitungkan aspek geologis suatu daerah, sehingga setiap kali terjadi bencana gempa, kepanikan dan hilangnya banyak nyawa pastilah terjadi. Fakta bahwa hanya 20 % dampak bencana yang sanggup ditangani pemerintah, sedangkan sisanya diurus masyarakat, dunia usaha dan internasional.